Siswa UNY yang terdiri dari Cahya Nugroho telah berhasih menciptakan teknologi berupa mesin pembersih lantai.
Cahya Nugroho mengungkapkan bahwa teknologi telah banyak dikembangkan dalam mengatasi kebersihan rumah seperti keberadaan robot pembersih kaca rumah, penyedot debu, dan sapu otomatis.
Tentu saja teknologi ini telah membantu setiap individu. Namun, masih ada banyak kekurangan seperti penyedot debu dan sapu otomatis hanya akan menghilangkan kotoran dalam bentuk yang solid, dan masih akan menghabiskan energi.
Sistem kerja alat ini tidak berjalan sesuai kebutuhan, membutuhkan waktu yang lama untuk membersihkan, mengganggu pemasangan alat, dan banyak keluhan dari masyarakat tentang alat tersebut.
"Berdasarkan masalah ini, kami merancang robot pembersih lantai basah yang cerdas, bot HR (robot spin dray mop). Komponen utama dalam robot ini adalah sensor ultrasonik yang dapat mendeteksi jarak optimal penghalang yang kemudian diproses oleh prosesor sehingga dapat melakukan manuver sesuai kebutuhan. Robot ini juga dirancang untuk memiliki dimensi kecil untuk dapat masuk ke dalam celah kecil seperti di bawah meja dan kursi, sehingga lebih praktis dan efisien, "lanjutnya.
Dengan menggunakan sepeda motor encoder sehingga perjalanan ini dapat menentukan lokasinya saat beroperasi dan menggunakan sensor ultrasonik adalah sensor jarak sehingga kemungkinan memukul sesuatu dapat diminimalkan.
Dijelaskan, robot yang kami buat adalah minimalis (27 cm x21 cmx15 cm) yang dirancang untuk memasuki ruang funitur yang biasanya sulit dibersihkan setiap hari. SDM-Bot dirancang dengan kecerdasan Arduino Mega 2560, encoder motor dan bantuan sensor ultrasonik (HC-SR04) sebanyak 6 buah. Peran tiga komponen di atas sangat penting termasuk fungsi Arduino Mega 2560 sebagai prosesor, motor encoder berfungsi sebagai kekuatan pendorong serta pemetaan lokasi yang akan dikirim sinyal pada mega Arduino kemudian memberikan kinerja yang efektif dari tersebut Gerakan robot dan sensor ultrasonik (HC-SR04) berfungsi sebagai navigator dan keselamatan alat sehingga robot tidak menabrak objek di sekitarnya.
Prinsip kerja hr-bot adalah robot yang bekerja untuk menggesek ruangan yang dibersihkan secara teratur, selama menggesekkan robot akan mengepel area yang ia lewati dengan posisi pel yang tepat di tengah robot. SDM-Bot dirancang untuk bekerja untuk mengambil ruang sempit ruang sempit saya seperti di bawah tempat tidur misalnya.
Cara Mengoperasikan SDM-Bot dilakukan dengan 7 tombol, Midbutton berfungsi sebagai tombol reset, tombol kanan atas berfungsi sebagai pergeseran operasi kursor, tombol kiri atas berfungsi sebagai konverter dengan nilai jumlah (kecepatan dan kecepatan dan pengulangan operasi), tombol OK berfungsi tepat sebagai tombol kembali dan tombol OK berfungsi sebagai tombol OK atau eksekusi perintah.
Cahya menambahkan, keuntungan dari bot SDM adalah bahwa ia dapat mengetahui kotoran lantai tanpa harus menjelajahi seluruh lantai, mudah dioperasikan, dapat sebagai kendaraan pembelajaran/ pendidikan untuk anak -anak dalam membersihkan rumah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar